FAHMI HENDRI ALIAS SULTHAN DI CARI POLISI AKIBAT MENYEBARKAN HOAKS

Fahmi Hendri alias Sulthan kini telah menghilang dari peredaran setelah di laporkan Amri kusuma akibat beberapa kabar bohong yang iya sebarkan di beberapa media, belum kelar permasalah bersama Amri kini Fahmi ini di laporkan lagi oleh pihak lapas Kuala Tungkal terkait"Berita yang beredar di laman website dengan nama portal Andalasrayanews.com mengatakan sipir lapas teluk nilau kabupaten Tanjung Jabung barat provinsi Jambi terlibat peredaran narkoba didalam dan di luar lapas adalah tidak benar. Berdasarkan informasi yang kami dapatkan dari beberapa narasumber terkait isu tersebut  tidak benar, atas pemberitaan tersebut pihak lapas teluk nilau melakukan pemeriksaan dan razia dengan menyisiri lapas teluk nilau, tidak menemukan adanya narkoba dilingkungan lapas teluk nilau, tuduhan dari saudara Fahmi handri yang di tulis pada laman website andalasrayanews.com tidak dapat di benarkan dan isu tersebut adalah fitnah untuk menjatuhkan nama baik petugas lapas tersebut.
"Setelah kami melakukan investigasi terkait berita yang beredar tentang Rahmad admizar selaku petugas sipir yang di fitnah terlibat peredaran narkoba di lapas teluk nilau itu tidak benar. merujuk ke narasumber yang di sebutkan namanya di dalam tulisan pada website tersebut, mengatakan tidak benar, dan Nara sumber tersebut juga tidak pernah memberikan keterangan pada website andalasrayanews.com tersebut. 

Fahmi handri selaku narasumber yang memberikan cerita bohong kepada andalasrayanews.com tersebut ternyata memiliki beberapa laporan polisi terkait ujaran kebencian dan berita hoak yang di sebarkan di beberapa platform media sosial.

Dengan tegas pihak lapas Kuala Tungkal mengatakan bahwa kabar setoran sebesar 20 juta dari bandar narkoba kepada kalapas Kuala Tungkal itu adalah kabar bohong.

Atas fitnahan yang di tulis pada website andalasrayanews.com tersebut, Rahmad Admizar yang menjadi korban fitnahan itu akan melaporkan Fahmi selaku narasumber dan pemilik website andalasrayanews.com yang mengakibatkan tercemarnya nama baik korban. 
Reporter : team 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pompa Intake PDAM Tanjung Enim Dimatikan Sementara, Air Baku Terlalu Keruh

Viral !! Diduga Tindakan Melawan Hukum Petugas PNPM Menagih Uang dengan Tindakan Tidak Pantas di Depan Tempat Kerja Nasabah.

Respect , Penggunaan Dana Desa Dataran Pinang DinilaiTepat Sasaran Sesuai Hasil Musrenbang