Ditipu Oknum PLN, pekerjaan Listrik Perum Bara Lestari 3 terhambat

Muara enim - Brantasnews.com
Kejadian penipuan terjadi kembali oleh oknum PLN muara Enim yang membuat proses pemasangan listrik di perumahan Bara Lestari terhambat (11 Agustus 2022)

Berawal dari salah satu perusahaan yang mengerjakan perumahan di bara lestari 3 yang telah selesai pengerjaan proyek bangunan, dan akan melakukan pemasangan Listrik.

Kontraktor tersebut menceritakan kekeluhannya kepada media karena merasa di Tipu Oleh OKNUM PLN Muara Enim, karena mempersulit pembelian KWH yang akan di pasang di Perumahan Bara Lestari 3.

Setelah mengikuti prosedur untuk pembelian KWH tersebut dan di setujui pihak PLN, kontraktor sudah menyetor uang untuk pembelian KWH 10 unit dan akan menerima barang dari PLN setelah 3 hari, namun hingga 1 bulan pihak kontraktor belum bisa menerima KWH dengan alasan untuk mempersulit pihak pelanggan. 
Setelah 1 bulan dan beberapa kali datang ke kantor PLN muara enim untuk konfirmasi prihal pembelian KWH, oknum PLN bersilat lidah dengan dalih tidak bisa di pasang di perumahan Bara Lestari 3 padahal di Perumahan tersebut sudah tersedia Jaringan listrik Resmi. 

Pihak kontraktor merasa di tipu sudah menyetorkan Uang untuk pembelian KWH yang akan di kerjakan dan di janjikan akan diberikan 3hari setelah setor.

Pihak kontraktor pun sudah melaporkan kejadian ini ke aplikasi PLN mobile karena Oknum PLN Muara enim telah menipu dan pelanggan merasa di rugikan kecewa atas pelayanan dan perbuatan oknum tersebut.

Sampai berita ini di naikan dan sudah mengkonfirmasi kepada pihak PLN Muara Enim mereka tidak tidak memberikan jawaban prihal pelayanan yang buruk ini.

Atas kejadian ini, kontraktor mengharapkan agar segera di tindak lanjuti permasalahan Oknum PLN Muara Enim dengan pelayanan yang buruk dan merugikan pelanggan.

Reporter : Hendra.J
 Publik share :Isfa.R


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Terjadi lagi",Diduga Oknum Guru SMP Di Kabupaten Muara Enim Menganiaya Murid

dump truk warna putih, membawa mutiara hitam PT. DANA ARTHA MINING(DAM) subkontraktor dari PT. MUSI PRIMA COAL tabrak lari pengendara sepeda motor

Kebakaran Hebat di Kelurahan Kampung Nalayan, Jalan Baharek Ujung.