Kembali Emak Emak PPL-MB Pertayakan Terhadap Polres Lahat tentang Laporan "Ichi terhadap Kartini

LAHAT||Merapi Timur - Brantasnews.com
Untuk kedua kali nya emak emak pengurus Organisasi Persatuan Peduli Lingkungan Merapi Bersatu(PPL-MB) minggu 31 Juli 2022.
Meminta kepada Polres Lahat untuk segera memproses atas laporan saudari Ichi warga Kelurahan Lebuay Bandung Kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat
Yang juga seorang istri kepala Rukun Tetangga(RT)

Yang pertama emak emak ini sempat datangi Mapolres lahat dan di sambut oleh bapak Kapolres Lahat AKBP. Eko Sumaryanto, SIK 
dan kasat Intel nya Akp Mulyono
Disamping silaturahmi dengan jajaran Polres Lahat juga mempertanyakan laporan saudari ichi warga kelurahan lebuay Bandung kecamatan Merapi Timur.
Saat itu Kapolres berjanji akan secepat nya menindak lanjuti laporan "ichi" terhadap ibu Kartini.jawab Kapolres

Namun setelah berjalan di duga dua bulan kasus ini dinilai oleh Emak Emak PPl MB "diduga tidak berjalan"
Maka nya Emak Emak PPLMB ini mempertanyakan.ujar Kartini 
Saat memberikan keterangan terhadap beberapa media yang ada di sekretariat PPL MB di jalan Lintas sumatera desa gedung Agung(Rapen) Merapi Timur lahat

Kartini menambahkan bahwa kasus laporan saudari ichi tersebut terhadap diri nya tentang penggelapan dana kompensasi debu sebesar 1.2 Miliar tersebut saya berharap kepada Polres lahat secepat nya di tindak lanjut jangan sampai berlama lama.sebab anggota dan pengurus PPL MB ini mendesak saya supaya terkuak apa benar laporan ichi itu.ungkap nya
Karena laporan ichi terhadap saya itu sudah membuat resah bagi warga merapi timur dan pengurus PPLMB.
Jika memang benar laporan ichi itu saya siap menjalani hukuman apa yang dituduhkan terhadap saya
Jika tidak benar saudara ichi harus bertanggung jawab dengan laporan nya terhadap hukum.harap Kartini
Saat di kompirmasi kan terhadap saudari Ichi melalui Whapshap sekitar pukul 17.00 wib(31/7) sampai berita ini di tayang belum ada jawaban hanya contreng satu.

Juga saat di kompirmasikan kepada Kapolres Lahat bapak Eko Sumaryanto, SIK melalui Whapshap sekitar pukul 17.37 wib juga belum ada jawaban.namun whatshap nya contren dua.

Reporter: tim
Publik share: Isfa.R

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Terjadi lagi",Diduga Oknum Guru SMP Di Kabupaten Muara Enim Menganiaya Murid

dump truk warna putih, membawa mutiara hitam PT. DANA ARTHA MINING(DAM) subkontraktor dari PT. MUSI PRIMA COAL tabrak lari pengendara sepeda motor

Kebakaran Hebat di Kelurahan Kampung Nalayan, Jalan Baharek Ujung.