Sikap Arogansi oknum seorang kades di tanjab barat


Brantasnews.com,Tanjab Barat | kejadian sikap arogansi oknum sang kades Tungkal Tungkal 1 ( satu ), Kecamatan Tungkal Ilir,  kabupaten tanjung jabung barat, saat awak media mendatangi kantor desa dengan tujuan hendak mengkonfirmasi terkait bangunan jalan Rabat Beton Yang di bangun menggunakan anggaran Dana Desa (Silva) yang terkesan Asal Jadi.

Sang kades enggan memberikan statemant dan langsung pergi meninggalkan awak media, sembari berkata silahkan tulis apa yang mau kau tulis, ujar sang kades sambil berlalu.

informasi dari papan nama ( Plang Pekerjaan ) tertulis Kegiatan pembangunan jembatan dengan volume 3 × 9 meter, lokasi 1 unit, Sumber dana Silva dari Dana Desa ( DD ) Sebesar Rp.86.988.891( Delapan puluh enam juta sembilan ratus delapan puluh delapan ribu delapan ratus sembilan puluh satu rupiah) Pelaksana Tim pelaksana kegiatan ( TPK ) dengan waktu 120 Hari.

Di pantau di lokasi, hasil dari proyek tersebut sangat tidak memuaskan, pada badan jalan jembatan banyak di temukan keretakan  bahkan jalan lintasan menuju ke lokasi jembatanpun terdapat banyak keretakan.

Jalan lintas menuju ke lokasi pekerjaan sangat memprihatikan bukan tanpa sebab, Hanya beberapa meter saja sudah di temukan keretakan Di beberapa titik bahkan ada yang patah.

Menemukan hal tersebut ,awak media bergegas ingin Menkomfirmasi kepala desa ( Saiful Rahman ) Mirisnya,Saat awak media menyambangi kades di kantor desa sekira jam 16 : 15 wib ( 23/11/2021) ia terkesan menghindar.

“Saya mau pergi, tulis saja ,” Kata Kepala Desa ( SAIFUL RAHMAN ) dengan Angkuhnya.

Terkait sikap arogansi kepala desa tungkal satu sekjend SEKJEND DPP LSM BRANTAS  meminta kepada Inspektorat kabupaten tanjung jabung barat agar melakukan pemeriksaan terhadap bangunan jembatan yang tertulis diatas jika di temukan kecurangan atau indikasi korupsi segera tindak tegas, agar memberikan efek jera kepada sang kades tersebut.( Red )

Heri Wendra.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Terjadi lagi",Diduga Oknum Guru SMP Di Kabupaten Muara Enim Menganiaya Murid

dump truk warna putih, membawa mutiara hitam PT. DANA ARTHA MINING(DAM) subkontraktor dari PT. MUSI PRIMA COAL tabrak lari pengendara sepeda motor

Kebakaran Hebat di Kelurahan Kampung Nalayan, Jalan Baharek Ujung.