BRANTASNEWS.COM

Warga berharap, pemdes karya jaya masuk kan jalan produksi perkebunan sebagai program pengembangan desa. OKU- BrantasNewe.com 26/07/2020 Banyak nya jalan yang menghubungkan  kegiatan Aktfitas  masyarakat di batu Marta yakni jalan Penghubung desa dan Produksi perkebunan warga,di nilai masih banyak yang harus di perbaiki. Seperti jalan setapak yang menghubungkan antara Desa karya jaya dan dusun Mayang Sari , maupun desa mendayun Oku timur ,sangat lah memprihatin kan jikalau hujan turun. Tumpukan kayu kayu yang kita lewati hasil swadaya masyarakat yang bergotong royong guna menutup atau memperkecil lobang pada jalan , serta guna menghindari jalan licin ,genangan air maupun tanah liat yang menempel pada roda kendaraan. Ibu Wati salah seorang warga yang sedang melalui jalan itu dan di konfirmasi media ini, menerangkan perlu nya penanganan pemerintah setempat guna kelancaran kegiatan sehari 2 Baik yang berkebun maupun yang berdagang. " Ya begini lah pak klo jalanan habis uja

Kades EDI SUPRIADI Rogoh Kocek Sendiri Bangun Jalan  bersama warga. TANJUNG JABUNG BARAT - Brantasnews.com ,Kades dan Warganya  Bergotong royong dalam perbaikan jalan nya./26/07/2020. Demi kebaikan bersama dan agar tidak adanya korban  warga Desa Betara Kanan  / RT.07/ Kecamatan Betara,  melakukan perbaikan jalan secara Manual. Melihat jalan tersebut , Kepala Desa betara kanan ini ( Edi Supriadi ) rela merogoh kocek pribadinya untuk membantu warganya.  Sebelumnya salah seorang warganya yang egan di sebutkan namanya umur ( 45 ) ini  sudah berbincang-bincang dengan Kepala Desa Setempat ( Edi Supriadi ) selaku kepala desanya, warga tersebut mengeluh karena jalur menuju rumahnya rusak parah. Bahkan, ada juga yang terjatuh saat melewati jalan tersebut. Mendengar keluhan warganya  tersebut, Edi Supriadi , selaku kades di Betara Kanan langsung mengambil inisiatif agar jalan tersubut dengan memakai uang sakunya dulu , agar jalan tersebut cepat di perbaiki. Edi supriadi,

Diduga Melecehkan Profesi Guru, Pemilik Akun FB inisial (Mn) akan dilaporkan ke pihak yang brrwajib. Brantasnews.com_Muara Enim_Sebuah akun Facebook bernama Metaria Nyonyafevibae membuat heboh. Pasalnya, salah satu postingannya di duga dianggap melecehkan profesi guru. Meski postingan tersebut sudah dihapus, namun tangkapan gambar postingan akun itu tersebar luas di Grup WhatsApp. Minggu (26/07/2020). "Guru sekarang enak ya makan gaji buta", tulis akun tersebut, seperti dilihat dari tangakapan gambar yang diterima media ini.  Postingan ini pun akhirnya menuai kritik beberapa organisasi guru di Kabupaten Muara Enim.  Plt. Ketua DPC PGRI Muara Enim Jumran SH, MM membantah apa postingan tersebut karena ditengah pandemi ini guru masih tetap mengajar walaupun tidak ada pembelajaran dalam bentuk tatap muka.  "Tidak benar guru makan gaji buta, malahan saat ini beban guru justru cukup berat harus mengajar lewat media daring yang mana guru harus menyiapkan semua fasil

DPW LSM RUDAL Sumatera Utara Terbentuk Brantasnews.com Terkait dengan adanya LSM RUDAL (Reformasi Untuk Keadilan) di Wilayah Sumatera Utara perlu suatu kepengurusan DPW Sumut maka  diadakan pemilihan calon calon pengurus DPW LSM RUDAL Sumut dalam hal ini yang menjadi Topik pembicaraan tim formatur membentuk kepengurusan KSB  ( Ketua, Sekretaris, Bendahara ) Serta Anggota DPW LSM RUDAL Sumut, dalam hal  ini dari tim formatur LSM RUDAL mengadakan pemilihan kepengurusan DPW  pada tanggal 25 Juli 2020 jam 16.00  s/d 20.00 Wib di tempat sekretariat LSM RUDAL Sumatera Utara. Dari Hasil Pemilihan secara voting KSB { Ketua, Sekretaris , Bendahara ) dan hasil voting yang terpilih  dalam hal ini sebagai Ketua DPW Sumatera Utara Ir. Erwin Damanik, Wakil Ketua 1 Mahadi Surya Putra, ST, Wakil Ketua 2 dan 3 Dedy Murfhi Nauli Siregar S.Sos dan Hendrik Setiawan ST,   Adapun sebagai Sekretaris Abdul Rohman dan wakil sekretaris H, Zainal Arifin SE, Wakil Sekretaris Ade Syambudi, M. Rajif Ran

Di duga luapkan kekecewaan ,warga tanam pokok pisang di jalan. OKU- BrantasNews.com 25/07/2020 Jalan merupakan Akses yang sangat penting mengingat peran serta pemerintah pusat yang mengalakan per ekonomian  di pe desa an pada saat ini. dan  karena sebagian wilayah perkebunan dan pertanian memerlukan akses yang memadai. Wilayah Batu Marta yang  sebagian wilayah nya adlah perkebunan karet yang menunjang komoditas bahan baku untuk produksi olahan yang ber asal dari getah karet, di nilai wilayah tersebut dapat mensuplay serta dapat memberikan persentase neraca perdagangan yang ad di kabupaten OkU, namun di sinyalir belakangan   ini beberapa ruas jalan yang perlu di perbaiki serta mendapat kan perhatian.  Mulai dari lubang pada jalan yang tergnang oleh air,pada saat hujan tiba sampai licin nya jalan tersebut saat di lalui pada saat tergenang oleh  Air,sehingga mengundan beberapa komponen masyarakat yang meluap kan rasa kecewa. Hal tersebut di ungkap oleh salah satu warga yang me

Pemilik Pangkalan Gas Melon Tidak Koperarif , Masyarakat Merugi. Tanjung Jabung Barat -  Brantasnews.com .Pemilik Pangakalan Gas Elpiji 3 Kg ( Gas Melon ) bersubsidi Yang baru tiba  disebuah Pangkalan yang berada di Kelurahan Kampung Nelayan, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Dijual kepengecer pada malam hari,Masyarakatpun Merasa Di Hianati Oleh Mereka. Diketahui,Tabung Gas Melon langsung diangkut Pengecer yang seakan tidak memprioritaskan warga setempat, Jumat malam sekitar pukul 22:00 WIB. Ada Salah seorang pengecer yang enggan di sebutkan namanya mengaku. " Saya sudah ada janji dengan pemilik pangkalan untuk menjemput Gas" Katanya ketika ditanya. Apa bisa anda ambil banyak,sambung awak media.  "Bisapah , kan sudah janji Dan kita sudah berlangganan sejak lama" tutur pengecer tersebut sambil membawa Gas Elpiji 3 ( gas melon Kg ) bersubsidi tersebut. Rahim , seorang wartawan online Ketika Media ini usai mengambil Video dokumentasi,

Tak banyak murit gunakan smart phon ,seorang pendidik berikan metode secara bertahap. OKU_ BrantasNews.com 24/07/2020   Tak banyak murit yang gunakan Smart phon namun Antusias Murid salah satu SD Di sul-teng tak kehilaaangan semangat belajar dan mengajar, SD Inpres Tongao Banpres  palolo Sigi Sul-teng tetap semangat  menjalani metode pengajaran yang tengah di hadap i dalam situasi ini. Bp. Murlan salah satu tenaga pendidik di SD tersebut mengatakan pada media ini , bahwasan nya  metode ini di lakukan karena kurang nya Murit yang mengunakan Smart phon    Untuk mengikuti pelajaran dalam pendidikan. Tapi saya lakukan secara suka rela pak" ungkap nya kepada media ini melalui phon Cell pribadi nya yang di konfirmasi salah satu Awak media BrantasNews.com. Tenaga pendidik ini adalah salah satu Wali kelas (1V) di sekolah tersebut,dan Guru IPS.dan kegiatan ini sudah berjalan beberapa bulan ini  di karenakan sarana yang kurang memadai  dan yang saya lakukan adlah metode ini pak