Isu Akan ada pengurangan Jumlah Petugas Kebersihan

Isu Akan ada pengurangan Jumlah Petugas Kebersihan 

Kuala tungkal-brabtasnews.com|Petugas Dinas Kebersihan provinsi jambi , kabupaten tanjung jabung barat , kota kuala tungkal merasa cemas dan was-was terhadap keputusan yang katanya akan adanya pengurangan petugas.jum'at (17/07/2020)

jumlah petugas yang di anggap terlalu banyak dan akan di kurangi , di anggap oleh sebagian masyarakat salah.Udin dan irwansyah , yang saat itu melintas dengan mengunakan motornya memberi suatu ungkapan prihatin kalau pengurangan petugas itu benar.


“ Seharusnya pengurangan petugas itu bukan di dinas lingkungan hidup , khususnya petugas kebersihan.harusnya di kantor-kantor yang duduk di balik meja . Yang saya anggap apakah mereka itu bekerja atau main hendphone saja , kalau petugas kebersihan itu sudah jelas mereka bekerja secara nyata dan di saksikan oleh orang banyak " Ungkapnya Udin.

Senada dengan pak udin , pak irwansyah pun mengatakan dengan perkataan sama dan ada tambahan ungkapan darinya .

" saya sebagai masyarakat merasa hiba melihat mereka sebab mereka benar -benar bekerja , malah seharusnya petugas malah di tambah bukan di kurangi.saya minta untuk bapak DPRD tanjung jabung barat agar memperjuangkan mereka sebab merekalah perpanjangan tangan dari petugas kebersihan dan tuhan . Bukan memutuskan keputasan yang membuat mereka menderita"jelasnya irwansyah.

Saat di konfirmasi kepetugas kebersihan terkait isu akan adanya pengurangan petugas, Riski hanya mengatakan.

" kami hanya bisa pasrah dan bermohon kepada allah agar isu itu tidak benar Dan semoga bapak dewan perwakilan rakyat tanjung jabung barat membantu kami"harapnya

Saat kami ingin mengkonfirmasi ke pihak Dinas Lingkungan Hidup ( DLH ) pada jam 12:00 kami hanya bertemu dengan staf kantor tersebut dan mengatakan.

"Maaf pak orang nya lagi makan siang,mungkin bapak bisa datang lagi nanti kesini sekitar jam 01/02 nanti."tutupnya.

Kami awak media dari brantasnews.com terus melanjutkan liputan ke tempat lain sehingga sampai saat ini kami belum bisa mengkonfirmasi kepada pihak kantor Dinas lingkungan hidup.

Reporter.  : hery w. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Terjadi lagi",Diduga Oknum Guru SMP Di Kabupaten Muara Enim Menganiaya Murid

dump truk warna putih, membawa mutiara hitam PT. DANA ARTHA MINING(DAM) subkontraktor dari PT. MUSI PRIMA COAL tabrak lari pengendara sepeda motor

Kebakaran Hebat di Kelurahan Kampung Nalayan, Jalan Baharek Ujung.